Tandukan terakhir Declan Rice meraih kemenangan bagi Arsenal dalam pertandingan menegangkan tujuh gol di Luton untuk membawa mereka unggul lima poin di puncak Liga Premier.
Itu adalah akhir dari pertemuan menarik di mana tuan rumah dua kali bangkit dan mengancam untuk menang ketika Elijah Adebayo dan Ross Barkley mencetak gol dalam periode delapan menit setelah turun minum, dengan kiper Arsenal David Raya bersalah atas kedua gol tersebut.
Namun, poin berharga The Hatters gagal diraih ketika Rice menyambut umpan silang Martin Odegaard pada menit ketujuh masa tambahan waktu, 23 detik setelah enam menit tambahan resmi berakhir.
Arsenal mendominasi pembukaan pertandingan yang berjalan lancar ketika Gabriel Martinelli mengarahkan umpan Bukayo Saka ke sudut kiri bawah.
Sundulan Gabriel Osho dari sepak pojok Alfie Doughty membawa tuan rumah menyamakan kedudukan tak lama setelahnya, namun ketika Gabriel Jesus menyambut umpan silang Ben White dari jarak dekat, The Gunners tampak kembali mengambil kendali.
Namun dalam periode kacau setelah jeda, pertahanan terbaik liga tiba-tiba tampak bingung dengan Adebayo melompati Raya untuk menyundul umpan Doughty lainnya dari tendangan sudut.
Dan dengan Luton yang mendominasi, Barkley menerima umpan Andros Townsend dan mengalahkan White sebelum melepaskan tembakan kaki kiri rendah di bawah Raya.
Momentum berbalik ke arah pasukan Mikel Arteta ketika Kai Havertz memanfaatkan umpan Jesus yang mengesankan untuk menyamakan kedudukan, tetapi Luton tampaknya mampu menahan tim tamu sampai intervensi dramatis dari Rice.
Hasil ini membuat Luton berada di peringkat ke-17, unggul dua poin dari zona degradasi. Liverpool yang berada di posisi kedua, terpaut lima poin dari Arsenal, akan memainkan pertandingan mereka di Sheffield United pada Rabu (19:30 GMT), sementara Manchester City, yang tertinggal satu poin, akan menghadapi tim urutan keempat Aston Villa (20:15).
Arsenal kini telah memenangkan enam pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi tetapi jelas ada sisi positif dan negatif yang bisa diambil dari kesuksesan terbaru ini.
Jesus menggarisbawahi pentingnya dirinya bagi tim Arteta dengan kontribusi luar biasa yang membuatnya berperan dalam dua gol dan mencetak satu gol lagi.
Pemikiran cepat penyerang Brasil itu membuat Doughty keluar untuk mencetak gol pertama Arsenal, sementara fisik dan umpannya yang sempurna memberi Havertz peluang paling sederhana untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Meskipun ia hanya mencetak dua gol di liga musim ini, pengaruhnya adalah kuncinya. Dia belum pernah kalah dalam 58 pertandingan Premier League di mana dia mencetak gol untuk Arsenal atau Manchester City, dan The Gunners harus menjaganya tetap fit jika ingin tetap berada di jalur perburuan gelar.
Di sisi lain, tim Arteta hanya kebobolan tiga gol liga dalam perjalanan mereka sebelum kick-off, tetapi mereka meninggalkan Bedfordshire dengan jumlah itu berlipat ganda.
Ketiganya tampak dapat dicegah, dengan Martinelli berdiri dan menyaksikan Osho membawa Luton kembali ke jalurnya untuk pertama kalinya pada malam itu.
Performa Raya juga tidak diragukan lagi akan menambah pengawasan lebih lanjut terhadap keputusan Arteta yang lebih memilih rekannya asal Spanyol itu sebagai penjaga gawang pilihan pertama daripada kiper Inggris Aaron Ramsdale.