Makanan Indonesia Jadi Favorite di Acara Membuka Puasa di Inggris

muzweek.net, Jakarta – Sepanjang bulan Ramadhan, berbuka puasa bersama atau mungkin buka bersama menjadi hal umum di Indonesia. Tetapi rupanya rutinitas itu ada juga di negara lain yakni di Inggris.

Di Inggris, beberapa barisan Muslim teratur lakukan berbuka puasa bersama, dengan hidangan makanan Indonesia. Dalam aktivitas Open Iftar di Broadgate Exchange Square, Liverpool Street, London, kelihatan warga Inggris melahap masakan Indonesia dengan lahap.

Mereka nikmati makanan ciri khas Indonesia. Mereka bertanya langkah membuat onde-onde dan berbahan, sebut Pembimbing Pengajian Bulanan Muslimat London (PBML) Afrahul Fadhilah dikutip dari Di antara, 28 April 2022.

Acara bertema ‘Semua Orang ialah Teman dekat’ itu diadakan pada Minggu, 24 April 2022. Pada acara buka bersama itu, beberapa ratus masyarakat Inggris dan Indonesia dapat nikmati kulineran ciri khas Indonesia seperti ayam bumbu bali, orak-arik, rendang, pastel, onde-onde, sampai risoles.

Makanan itu sebagai bantuan dari warga Indonesia, salah satunya dari PBML, Annisaa Rebana London, dan Muslimat Al Washliyah UK. Pendiri Open Iftar, Omar Salha, menerangkan kulineran Indonesia jadi favorite tahun ini.

Pada beberapa tahun awalnya, banyak keinginan warga supaya tahun ini menyuguhkan masakan Indonesia. Alhamdulillah, tamu semangat dan menghargai makanan ciri khas Indonesia. Terima kasih untuk keluarga Indonesia yang tengah berada di London, sebut Omar dalam sambutannya.

Acara yang diadakan oleh Komune Muslim London ini didatangi oleh Duta Besar RI untuk Inggris Desra Yakin, staff Kedubes RI, masyarakat Indonesia, sampai masyarakat luar negeri yang menetap di London.

Senang Sekali! Makanan Indonesia Dapat Menjadi Favorite Membuka Puasa Bersama di Inggris

Makanan Indonesia Jadi Favorite di Acara Membuka Puasa di Inggris

Berbuka puasa bersama ternyata tidak hanya rutinitas yang berada di Indonesia. Di Inggris, beberapa barisan Muslim teratur lakukan berbuka puasa bersama, dengan hidangan makanan Indonesia.

Dalam aktivitas Open Iftar di Broadgate Exchange Square, Liverpool Street, London, kelihatan warga Inggris melahap masakan Indonesia dengan lahap.

Mereka nikmati makanan ciri khas Indonesia. Mereka bertanya langkah membuat onde-onde dan berbahan, kata Pembimbing Pengajian Bulanan Muslimat London (PBML) Afrahul Fadhilah diambil dari ANTARA.

Pada acara bertopik ‘Semua Orang ialah Teman dekat’ pada Minggu (24/4) itu, beberapa ratus masyarakat Inggris dan Indonesia bisa nikmati kulineran Indonesia seperti ayam bumbu bali, orak-arik, rendang, pastel, onde-onde, sampai risoles.

Makanan itu sebagai bantuan dari warga Indonesia, salah satunya dari PBML

Makanan itu sebagai bantuan dari warga Indonesia, salah satunya dari PBML, Annisaa Rebana London, dan Muslimat Al Washliyah UK.

Pendiri Open Iftar, Omar Salha, menerangkan kulineran Indonesia jadi favorite tahun ini. Pada beberapa tahun awalnya, lebih Omar, banyak keinginan warga supaya tahun ini menyuguhkan masakan Indonesia.

Alhamdulillah, tamu semangat dan menghargai makanan ciri khas Indonesia. Terima kasih untuk keluarga Indonesia yang tengah berada di London, kata Omar dalam sambutannya.

Acara yang diadakan oleh Komune Muslim London ini didatangi oleh Duta Besar RI untuk Inggris Desra Yakin, staff Kedubes RI, masyarakat Indonesia, sampai masyarakat luar negeri yang menetap di London.

Acara ini terbuka untuk umum dan ikut diadakan di beberapa kota salah satunya di Cambridge, Birmingham, Manchester, Coventry, dan Newcastle.
Berbuka puasa ini bukan hanya dituruti warga muslim, tapi juga nonmuslim. Kelompok nonmuslim memberi animo dan menerangkan ingin mengenali Islam lebih jauh.

Panitia pelaksana Open Iftar, salah satunya Team Ramadan Tent Proyek dan Human Aid Initiative aktif mengadakan berbuka puasa bersama semenjak 9 tahun kemarin.

Sebelumnya acara ini diadakan mahasiswa internasional di London dan makin jadi membesar dan menebar ke beragam kota. Banyaknya masyarakat yang turut juga capai beberapa puluh ribu orang.